ANOATIMES.COM, KENDARI – Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kendari, Aksan Jaya Putra (AJP) dan Andi Sulolipu (ASLI), kembali melaksanakan kampanye terbatas di Kelurahan Anawai, Kecamatan Wua Wua, pada Minggu, 29 September 2024. Kampanye ini merupakan yang ketiga kalinya digelar selama masa kampanye Pilkada Kota Kendari 2024, dan dihadiri oleh ratusan masyarakat setempat.
Dalam orasinya, Calon Wakil Wali Kota Kendari, Andi Sulolipu, mengajak masyarakat Kelurahan Anawai untuk memberikan dukungan penuh kepada pasangan AJP-ASLI. Ia menekankan bahwa pasangan ini merupakan pilihan ideal untuk memimpin Kota Kendari ke depan, berkat pengalaman dan rekam jejak mereka dalam birokrasi.
“Bapak ibu sekalian, kehadiran kami di Kelurahan Anawai adalah untuk meyakinkan masyarakat agar memilih AJP-ASLI sebagai calon pemimpin Kota Kendari. Sebab kami adalah pasangan yang siap membangun kota ini dengan pengalaman dan integritas,” ujar Andi Sulolipu.
Lebih lanjut, Andi menjelaskan bahwa Aksan Jaya Putra memiliki latar belakang yang matang dalam dunia politik. Dua kali terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara pada daerah pemilihan Kota Kendari, menunjukkan bahwa sosok Aksan bukan orang baru bagi masyarakat Kota Kendari.
Andi Sulolipu bilang, meskipun terpilih kembali pada Pilcaleg 2024, Aksan memilih untuk mundur dari DPRD dan mencalonkan diri sebagai Wali Kota Kendari, hal ini semakin menunjukkan komitmennya untuk pengabdian yang lebih besar.
“Pak Aksan adalah sosok yang ikhlas dan berani meninggalkan jabatannya di DPRD untuk maju sebagai calon Wali Kota Kendari demi pengabdian yang lebih besar,” tambah Andi.
Sementara itu, Aksan Jaya Putra dalam orasinya menekankan visi besarnya untuk menjadikan Kota Kendari sebagai kota jasa yang lebih maju. Menurutnya, Kendari memiliki potensi ekonomi yang besar sebagai salah satu pusat perekonomian di Sulawesi Tenggara, terutama karena kota ini dikelilingi oleh empat wilayah industri nikel utama, yaitu Konawe Kepulauan, Konawe Selatan, Konawe, dan Konawe Utara.
“Kota Kendari ini diapit oleh empat industri nikel besar. Ini adalah peluang besar yang harus kita maksimalkan untuk kemajuan perekonomian kota,” jelas Aksan.
Aksan juga menambahkan bahwa salah satu tugas utama pemerintah Kota Kendari kedepan adalah memaksimalkan manfaat ekonomi dari industri nikel melalui kebijakan yang tepat. Ia menekankan pentingnya regulasi yang mampu mengarahkan sirkulasi perekonomian agar berputar di Kota Kendari.
“Jika regulasi tersebut diterapkan dengan baik, kita bisa memastikan bahwa aliran uang yang dihasilkan dari industri ini akan berputar di Kendari, yang pada akhirnya akan mengakselerasi perekonomian kota,” pungkasnya.
Kampanye terbatas ini berakhir dengan dialog interaktif antara calon dan masyarakat yang hadir, memperkuat komunikasi serta harapan warga terhadap program-program AJP-ASLI.
