ANOATIMES.COM, KENDARI – Menjelang Pemilihan Wali Kota Kendari yang akan digelar pada 27 November 2024, dukungan terhadap Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 4, Aksan Jaya Putra-Andi Sulolipu (AJP-ASLI), terus menguat. Kali ini, dukungan datang dari komunitas Pemuda Kota Lama Kendari yang resmi mendeklarasikan pilihan mereka kepada pasangan tersebut.
Ketua Karang Taruna Kandai, Firman, sekaligus perwakilan Pemuda Kota Lama Kendari, menyampaikan bahwa dukungan ini diberikan karena visi, misi, serta program kerja AJP-ASLI dinilai selaras dengan kebutuhan masyarakat Kota Lama. Salah satu program prioritas pasangan ini adalah merevitalisasi kawasan Kota Lama menjadi cagar budaya berbasis sejarah, yang diharapkan dapat menjadi pusat pariwisata baru di Kota Kendari.
“Program revitalisasi ini sangat tepat dan dibutuhkan masyarakat. Oleh karena itu, para pemuda berkomitmen mendukung AJP-ASLI agar memenangkan Pilwali Kota Kendari,” ujar Firman dalam deklarasi yang berlangsung di kediaman Andi Sulolipu pada Jumat malam (15/11/2024).
Ia juga menambahkan bahwa program ini diharapkan mampu menghidupkan kembali nuansa Kota Lama yang telah lama hilang, sekaligus mendorong pembangunan di wilayah tersebut agar tidak tertinggal dibanding daerah lainnya.
“Kami mengajak seluruh pemuda Kota Lama untuk memilih pemimpin yang memiliki visi jelas dan komitmen terhadap pembangunan, khususnya untuk kemajuan Kota Lama,” imbuhnya.
Andi Sulolipu mengapresiasi dan menyampaikan rasa terima kasihnya kepada komunitas Pemuda Kota Lama Kendari. Ia menganggap dukungan ini menjadi tambahan kekuatan bagi Paslon nomor urut 4 untuk memenangkan Pilwali kali ini.
“Alhamdulillah, Pemuda Kota Lama bergabung. Mereka memiliki harapan besar kepada AJP-ASLI agar kawasan Kota Lama dapat menjadi cagar budaya yang terjaga. Kami adalah satu-satunya Paslon yang berkomitmen pada program ini,” tegasnya.
Andi Sulolipu menjelaskan bahwa program revitalisasi Kota Lama akan mencakup pengembangan kawasan tersebut menjadi situs budaya dengan menghadirkan miniatur keanekaragaman budaya lokal. Hal ini diyakini dapat memperkuat identitas Kota Kendari sebagai kota bersejarah sekaligus mendorong sektor pariwisata.
“Kota Lama akan menjadi pusat pariwisata baru, lengkap dengan elemen sejarah dan budaya yang menjadi daya tariknya. Komitmen kami adalah menjadikan Kota Lama sebagai cagar budaya yang dipertahankan untuk generasi mendatang,” tegasnya.
Andi Sulolipu menyebut, dukungan dari Pemuda Kota Lama ini menjadi salah satu bukti bahwa program AJP-ASLI mendapatkan tempat di hati masyarakat.
“Mereka menginginkan perubahan dan pengembangan kota ke arah yang lebih baik,” pungkas Sulolipu.
