ANOATIMES.ID, MUNA – Komando Rayon Militer (Koramil) 1416-03/Tongkuno membudidayakan tanaman cabai, tomat dan terong di lahan tidur yang ada di pekarangan kantornya. Hal ini untuk mendukung program ketahanan pangan di tengah pandemi Covid-19.
Danramil Tongkuno, Kapten Inf Suharman mengatakan dalam mendukung program pemerintah dalam bidang ketahanan pangan, pihaknya bergerak cepat memanfaatkan pekarangan yang ada dikantornya untuk ditanami tanaman pangan. Lanjut dia, pihaknya akan menaman cabai, tomat dan terong di pekarangan kantornya dengan menyiapkan 300 kantong polybec.
“Jadi hari ini kita menanam cabai, tomat dan terong di polybec yang kita sudah siapkan dan akan ditanam di pekarangan kantor kami. Kita siapkan 300 kantong polybec dan yang ada sekarang sekitar 100 lebih kantong polybec,” kata Suharman saat dihubungi melalui telepon selulernya, Jumat (12/6/2020).
Kata mantan Danramil Kulisusu ini, pemanfaatan lahan tidur yang ada di pekarangan kantor TNI merupakan instruksi dari pimpinannya. Untuk itu, dirinya berharap dengan kegiatan ini anggotanya dapat mensosialisasikan dan memberikan edukasi kepada masyarakat diwilayahnya untuk memanfaatkan lahar tidur miliknya.
“Penanaman tanaman pangan ini, tentunya untuk mengantisipasi jangan sampai pandemi Covid-19 ini berkepanjangan dan mulai dari sekarang kita harus menyiapkan stok pangan. Tentunya, apa yang kita tanam hari ini kedepan dapat menghemat pengeluaran kita,” tuturnya.
Untuk itu, dirinya berharap dengan melihat apa yang dilakukan anggota TNI Koramil Tongkuno ini, masyarakat dapat menirunya. Pasalnya dengan semakin banyak menanam jenis tanaman pangan, maka kebutuhan pangan masyarakat bisa terpenuhi dengan sendirinya tanpa harus membeli.
Menurtnya, jika tanaman yang dikelolah dengan serius dan fokus, tanaman pangan tersebut dapat dijadikan komoditi unggulan.
“Kita prediksi tanaman cabai, tomat dan terong ini, kurang lebih tiga bulan sudah siap dipanen. Dan hasil panennya nanti, kita akan bagikan kepada masyarakat yang membutuhkan dan kepada anggota kami,” tutupnya.
Laporan : Adi R
