Peringati Hari Bulan PRB, Skala Indonesia Edukasi Media tentang Pengurangan Resiko Bencana

  • Whatsapp
Peringati Hari Bulan PRB, Skala Indonesia Edukasi Media tentang Pengurangan Resiko Bencana

ANOATIMES. COM, KENDARI – Skala Indonesia bekerjasama dengan Greenpress, Forum LokaNusa dan Disasterhannel.co, menyelenggarakan workshop tentang peran media dalam pengurangan risiko bencana, sekaligus memperkenalkan dan peluncuran Forum LokaNusa, Jumat (13/10/2023).

Kegiatan tersebut, dalam rangka memperingati Bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB), dilaksanakan di Kendari dan dihadiri sejumlah Jurnalis.

Media dalam membentuk kesadaran masyarakat terhadap pengurangan risiko bencana dan ancaman lingkungan adalah sangat penting. Namun, masih terdapat kecenderungan di beberapa media yang hanya memberikan perhatian saat bencana terjadi, tanpa mengaitkannya dengan isu-isu lain seperti pembangunan berkelanjutan atau pembangunan secara umum.

Direktur Yayasan Skala Indonesia, Tri nirmala Ningrum mengatakan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah melakukan berbagai upaya pendidikan melalui berbagai platform media. Peran media sangat strategis dalam mendidik dan meningkatkan pemahaman masyarakat terkait isu bencana, lingkungan, dan isu global lainnya.

“Dalam rangka membangun kesadaran bagi para pekerja media sebagai penyedia informasi untuk kesadaran pengurangan risiko bencana, serta untuk memperkuat komunitas di tingkat lokal, termasuk edukasi, keterlibatan, dan respons terhadap meningkatnya eskalasi bencana,” jelasnya.

Workshop ini merupakan kolaborasi antara Skala Indonesia, GreenPress, Sheep, Pucen, Yappika-AtionAid, dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Selain itu, juga akan diluncurkan Forum LokaNusa.

“Melalui workshop ini, diharapkan peran strategis media dalam membangun kesadaran masyarakat terhadap pengurangan risiko bencana akan semakin ditingkatkan, dan kolaborasi antarstakeholder dapat memperkuat kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi bencana,” ungkapnya.

Untuk diketahui, workshop diakhiri dengan Lonching LokaNusa BNPB.

Laporan : Awi

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *