ANOATIMES. COM, KENDARI – Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Dr. H. Lukman Abunawas, SH., M.Si., MH., dan Dr. H. Laode Ida (LA-IDA), menetapkan pelebaran jalan dari batas Kota Kendari di Kecamatan Anggolomoare, Kabupaten Konawe hingga Kolaka Timur sebagai salah satu program prioritas mereka. Program ini dirancang untuk meningkatkan konektivitas dan memperlancar akses ekonomi antarwilayah di Sultra.
Dalam kampanye dialogis di Kecamatan Sampara, Kabupaten Konawe, pada Jumat (27/09), Lukman Abunawas menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur jalan menjadi salah satu fokus utama visi dan misi pasangan LA-IDA jika terpilih. Menurutnya, kondisi jalan di jalur tersebut rentan terhadap kemacetan dan banjir, sehingga butuh pelebaran dan perbaikan segera.
“Jalur dari Kecamatan Anggolomoare hingga Sampara sering mengalami kemacetan dan rawan banjir. Oleh karena itu, perlu perhatian khusus, dan jalan menuju Kabupaten Kolaka Timur juga harus diperlebar agar lalu lintas lebih lancar,” ujar mantan Wakil Gubernur Sultra tersebut.
Selain itu, Lukman menambahkan bahwa pasangan LA-IDA memiliki dukungan yang kuat dari koalisi partai politik, dengan tiga perwakilan di DPR RI. Dukungan ini, katanya, akan memperkuat koordinasi dengan pemerintah pusat untuk memperjuangkan anggaran pembangunan demi meningkatkan infrastruktur di Sultra.
“Koalisi LA-IDA punya jaringan yang kuat di pusat, sehingga anggaran pembangunan bisa didorong dengan lebih optimal guna menopang keberadaan APBD Sultra,” jelasnya.
Program pelebaran jalan ini dianggap sebagai langkah strategis untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah, memperbaiki akses logistik, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di berbagai wilayah di Sultra, terutama di jalur yang menghubungkan Kendari dengan Kolaka Timur.
Masyarakat yang hadir dalam kampanye tersebut menyambut baik rencana pelebaran jalan ini, dengan harapan masalah kemacetan dan banjir yang selama ini menjadi kendala dapat segera teratasi.
Laporan: Awi