ANOATIMES.COM, KENDARI – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar MTQ MTQ XXIX di Kota Kendari 8 hingga 16 Agustus 2022.
Dalam pelaksanaan MTQ XXIX diikuti okeh 17 Kabupaten dan Kota, MTQ XXIX ini juga bertujuan membina para hafidz dan selanjhta pemenang akan mewakili Provinsi Sultra di ajang MTQ tingkat Nasional ke depan.

Ketua Dewan Hakim, Drs KH Mursyidin mengatakan seluruh peserta yang mengikuti MTQ XXIX merupakan putra putri daerah.
“Tidak ada hafidz impor semuanya putra daerah,” ujar Drs KH Mursyidin, saat dijumpai di tempat pelaksanaan MTQ XXIX, Minggu (14/8/2022).
Adapun cabang yang diperlombakan berjumlah 8 cabang yaitu seni baca Alquran yang terdiri golongan tartil, tilawah anak-anak, tilawah remaja, tilawah dewasa dan tunanetra.
Selanjutnya cabang qiraat terdiri dari 3 golongan yakni qiraat mujawad dewasa, murattal dewasa dan remaja.
Cabang hafalan Al-Qur’an terdiri satu juz dan tilawah, lima juz dan tilawah, 10 juz, 20 juz, 30 juz.
Selanjutnya, cabang tafsir Al-Qur’an, kategori yang dipertandingkan untuk bahasa Arab, Indonesia, dan Inggris.
Cabang lainnya yang diperbandingkan yaitu cabang syar’il Al-Qur’an, fahmil Al-Qur’an, serta cabang karya tulis ilmiah Al-Qur’an untuk putra putri.

Cabang lomba terakhir adalah kaligrafi Al-Qur’an terdiri golongan naskah, hiasan atau mushab, dekorasi, kontemporer.
“Dikendari ini lombanya dilaksanakan di empat tempat berbeda pertama di Masjid Raya Al-Kautsar, Kantor Wilayah Kementrian Agama Sultra, di BPMP (Balai Penjaminan Mutu Pendidikan) Sultra, dan di hotel Azizah,” ujarnya Mursyidin.
Ditempat yang sama, Sekretaris Dewan Hakim, H Dariodi menambahkan Pemprov Sultra berupaya untuk terus meningkatkan prestasi putra putri daerah ditingkat nasional. Oleh karena itu Gubernur Sultra mengeluarkan kebijakan salah satunya yaitu meningkatkan uang pembinaan untuk peserta terbaik yakni juara satu, dua, dan tiga.
Jadi untuk peserta terbaik 1 itu Rp 15 juta, peserta terbaik 2 itu Rp 10 juta, peserta terbaik 3 itu Rp 7,5 juta untuk masing-masing cabang lomba. “Ditahun ini untuk juara umum bukan hanya piala saja akan tetapi juga diberikan hadiah sebesar Rp 50 juta,” jelasnya. (ADV)