ANOATIMES. COM, KENDARI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah memutuskan bahwa 27 November 2024 ini akan diselenggarakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak termasuk di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Dalam hal menyambut pesta demokrasi lima tahunan itu, Partai Golongan Karya (Golkar) telah menyiapkan para kandidatnya untuk bertarung baik di Pemilihan Gubernur ataupun pemilihan Bupati dan Walikota.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Golkar Sultra, Herry Asiku menjelaskan bahwa partai yang berlambang pohon beringin ini telah siap menghadapi Pilkada tersebut.
Faktanya tambahnya saat ini pihaknya telah membuka penjaringan pendaftaran bakal calon Bupati dan Walikota. Sementara untuk Gubernur Golkar telah memberikan rekomendasi terhadap Ridwan Bae (RB) dan Abdul Rahman Farisi (ARF). “Berdasarkan hasil keputusan Musyawarah Nasional (Munas) dan Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Golkar memberikan rekomendasi terhadap RB untuk bertarung di Pilgub. Sampai saat ini rekomendasi itu belum berubah,” kata Herry Asiku saat ditemui di gedung DPRD Sultra, Selasa (23/4).
“Sementara kalau Bupati di 17 Kabupaten Kota sudah ada beberapa bakal calon yang telah mengambil formulir pendaftara. Namun untuk calon Walikota Kendari yang memiliki surat tugas dari DPP adalah Aksan Jaya Putra (AJP),” tambahnya.
Dalam hal menentukan calon Kepala Daerah partai besutan Airlangga Hartarto itu akan melakukan survei dan diketahui DPP menyiapkan 14 lembaga survei yang kredibel. Setelah itu akan diserahkan sekaligus memberikan masukan kepada DPP. “Hasil survei tinggi terhadap bakal calon tidak serta merta diberikan rekomendasi, namun ada pertimbangan-pertimbangan lain dari DPP, karena partai mau besar dan mau menang,” tegasnya.
Pada dasarnya kata Herry Asiku Golkar akan mengutamakan atau memprioritaskan kader untuk di usung di Pilkada serentak nanti. “Yang pasti kita umakan kader. Kecuali hasil surveinya timpang dari non kader, maka kader tersebut akan dipertimbangkan,” tandasnya.
Laporan : Awi