ANOATIMES.COM, WAKATOBI – Di tengah semarak kampanye Pilkada 2024, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Tenggara, Andi Sumangerukka (ASR) dan Hugua, menyoroti pentingnya pelestarian budaya sebagai bagian dari visi mereka untuk membangun daerah. Dalam kunjungan mereka ke Wakatobi, ASR menegaskan komitmennya untuk mengangkat budaya lokal sebagai aset yang mampu menggerakkan perekonomian dan membentuk identitas masyarakat. Sabtu (9/11/2024).
Dalam pidatonya di hadapan ribuan warga Wakatobi, ASR mengungkapkan rencana besar untuk menjadikan Sulawesi Tenggara sebagai pusat pelestarian budaya, baik bagi masyarakat lokal maupun dunia internasional. Salah satu rencana utama adalah pembangunan museum budaya yang akan menghimpun dan memperkenalkan kekayaan budaya daerah kepada publik.
“Budaya kita adalah warisan berharga. Kami akan membangun museum yang tidak hanya berfungsi sebagai tempat koleksi, tetapi juga sebagai simbol kebanggaan masyarakat Sulawesi Tenggara,” tegas ASR.
Rencana ini disambut antusias oleh warga yang selama ini merasa bahwa kekayaan budaya daerah kerap terabaikan. Wakatobi, yang dikenal dengan keindahan alamnya, juga kaya akan tradisi seni tari, musik, dan kerajinan. Namun, potensi budaya ini dinilai belum sepenuhnya dimanfaatkan sebagai daya tarik wisata.
Ditempat yang sama, Hugua, calon wakil gubernur yang mendampingi ASR, menambahkan bahwa museum ini juga akan menjadi pusat edukasi bagi generasi muda.
“Kami ingin anak-anak kita tumbuh dengan kebanggaan akan budaya mereka. Museum ini akan menjadi tempat belajar yang hidup,” ujar Hugua.
Menurut ASR, pembangunan museum budaya akan mendukung sektor pariwisata di Sulawesi Tenggara. Dengan memperkenalkan budaya lokal, Wakatobi diharapkan dapat menjadi destinasi wisata budaya selain wisata alam. ASR menekankan bahwa sektor pariwisata dan budaya akan diintegrasikan dengan pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum di daerah yang kaya budaya.
“Jika kami diberi kesempatan untuk memimpin, Wakatobi akan menjadi landasan pengembangan budaya yang mendukung ekonomi,” tegas ASR.
Dengan visi ini, pasangan ASR-Hugua berkomitmen untuk membawa Sulawesi Tenggara menuju kemajuan ekonomi, sambil melestarikan warisan budaya yang berharga. Paslon nomor dua ini yakin bahwa melalui pelestarian budaya, Sulawesi Tenggara akan menjadi daerah yang maju dan kaya akan tradisi yang menginspirasi.